Satu orang mahasiswa kedokteran yang
kuliah di Pekan Baru hendak pulang kampung. Kampungnya di Batam.
Untuk sampai dikampung halamannya harus naik kapal laut. Sampai
didermaga, tiket pun sudah ada tinggal menunggu keberangkatan sekitar
30 menit lagi. Waktu menunggu mahasiswa ini berkenalan dengan Nahoda
kapal lautnya d...an pembicaraan mereka sampai pada suatu perbincangan …
Mahasiswa : Bapak bisa main internet … ???
Nahoda : Wah, menggunakan hp saja Cuma bisa untuk teria telepon. SMS saja saya kurang faham.
Mahasiswa
: Wah, rugi banget bapak gak bisa main internet, semua yang kita
ingin tahu bisa kita cari di internet. Apalagi sekarang ada Facebook
kita bisa kenalan dengan siapa saja diseluruh dunia. Intinya mahasiswa
tadi membanggakan keilmuan yang dia miliki kepada nahoda tadi.
Kapal pun mulai berlayar,
ditengah perjalanan terjadilah badai yang sangat dahsyat sekali. Semua
penumpang ketakutan, termasuk mahasiswa tadi.
Nahoda pun bertanya kepada mahasiswa,
Nahoda : Kenapa kamu takut .. ???
Mahasiswa : Saya tidak biasa menghadapi yang seperti ini.
Nahoda : Ini makanan saya setiap hari, kamu bisa berenang … ???
Mahasiswa : Tidak bisa
Nahoda
: Mampuslah kau hari ini. Gawat, Celaka bakalan mati. Kamu terlalu
sibuk belajar ilmu yang tinggi tetapi lupa belajar berenang.
Hari ini kita sibuk belajar
ambil titel S1, S2, S3 tetapi kita lupa belajar agama. Padahal
agamalah yang menyelamatkan kita berenang di kehidupan dunia. Sibuk
belajar ilmu ini dan itu tetapi lupa belajar ilmu agama. Maka alamat
akan celaka, Gawat dan mampuslah kita nantinya dikehidupan akhirat.
Sebuah pesawat ketika ditanya kepada :
1. Penumpangnnya, tujuannya mau kemana ...??? tidak tahu
2. Peramugarinya, tujuannya mau kemana ...??? tidak tahu
3. Pilotnya, tujuannya mau kemana ...??? tidak tahu
Semua tidak tahu tujuan pesawat mau kemana...
Bagaimana ini ...???
Apa yang akan terjadi kepada pesawat ini ... ???
Kalau bahan bakarnya habis maka binasalah semua yang ada didalam pesawat tersebut
Ketika kita ditanya tujuan hidup kamu didunia apa ...??? tidak bisa menjawab
Bagaimana ini ...???
Apa yang terjadi kepada kepada kita ... ???
Gawat,
Celaka,
Mampus
Kalau sampai tidak tahu ....
Manusia pun banyak yang tidak tahu tujuan hidupnya mau kemana.
Maksud dan tujuan Allah SWT hantar manusia adalah :
“Tidaklah aku ciptakan jin dan manusia, melainkan (hanya untuk) untuk beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz Dzariyat : 56 )
Jadi jelas dikatakan dalam ayat ini “Hanya untuk beribadah”.
Jadi kalau hanya untuk
beribadah. Bagaimana kita mau bekerja, mau berkeluarga, mau makan,
minum, tidur dsb. Untuk bisa mengamalkan ayat ini ada caranya.
Bekerja menurut sunnah
Berkeluarka menurut sunnah
Makan menurut sunnah
Minum menurut sunnah
Tidur menurut sunnah
Semua aktifitas kehidupan kita menurut sunnah. Maka semua aktifitas kita akan dihitung ibadah oleh Allah SWT.
Kemudian maksud yang kedua adalah Manusia untuk menjadi khalifah
“Sesungguhnya Aku akan menjadikan di muka bumi ini khalifah (manusia)” (QS. Al Baqarah : 30 )
Dan yang ketiga ini yang paling banyak tidak diketahui oleh manusia diseluruh dunia. Apa itu … ???
Manusia untuk ber’amar ma’ruf nahi mungkar dan sebagai naibnya Rasulullah SAW
“Kalian
adalah sebaik-baik ummat yang dikeluarkan untuk manusia, yaitu untuk
ber’amar ma’ruf dan nahi mungkar dan beriman kepada Allah” (QS. Ali
Imran : 110)
Jadi ada tiga point maksud dan
tujuan manusia dipermukaan bumi ini. Sampaikan ini kepada yang belum
tahu supaya mereka nanti tidak mampus dan celaka di akhirat. Kemudian
yang paling penting kalau sudah tahu diamalkan. Bagaimana cara
mengamalkannya … ???
Tahap awal keluar 3 hari